A.Judul Percobaan : DC Current Gain.
B.Tujuan Percobaan : 1.Memahami cara kerja amplifier.
2.Memahami polaritas dan cara perangkaian yang benar.
C.Peralatan yang digunakan:
| No | Nama | Jumlah |
| 1 | Modul 1 dan 2 board Praktikum elektronika dasar | 1 |
| 2 | Voltmeter | 1 |
| 3 | Amperemeter | 1 |
| 4 | Function Generator | 1 |
| 5 | Osiloskop | 1 |
D.Dasar Teori :
Transistor merupakan komponen yang dapat menguatkan arus. Dengan kemampuan ini, transistor dapat dimanfaatkan dalam dua moda, yaitu moda non-linier dan moda linier. Moda non-linier contohnya adalah pemanfaatan transistor sebagai saklar elektronik, sedangkan moda linier adalah transistor sebagai penguat (amplifier). Dalam penerapannya sebagai amplifier, terdapat beberapa jenis konfigurasi amplifier.
Gambar 1.Rangkaian Transistor
E.Prosedur Percobaan:
Gambar 2.Prosedur Percobaan
1.Menghubungkan titik 56 dan titik 57 beserta titik 58 dan 59.
2.Memasang amperemeter di titik 56 dan titik 57.
3.Mengatur potensiometer sampai arus basis(IB) bernilai 10 mA.
4.Memasang amperemeter secara bergantian di titik 58 dan 59 untuk mengukur arus ()kolektor(IC).
5.Mengulagi langkah 1 sampai langkah 4 untuk arus basis 20 mA.
6.Mencatat hasilnya pada tabel hasil percobaan.
7.Mencari nilai gain dengan rumus :
Gain = 
F.Data Hasil Percobaan
| No | IB (mA) | IC (mA) |
| 1 | 10 | 2,5 mA |
| 2 | 20 | 2,3 mA |
G.Analisis Data
1.Analisis Deskriptif
Saat melakukan percobaan,kelompok kami mengalami kendala dalam melakukan pengamatan baik pada saat pengamatan pertama maupun yang kedua.Kendala pertama berupa proses pembacaan arus kolektor yang lama dan penempatan pembacaan arus basis yang salah.Kendala kedua berupa proses mengkalibrasi osiloskop yang lama.Terjadinya kendala dalam pengamatan ini disebabkan oleh lupa ingatan dalam pengkalibrasian osiloskop sehingga membutuhkan waktu yang lama serta ketidaktahuan kami dalam menempatkan probe pada osiloskop sehingga proses pembacaan data menjadi rumit dan memakan waktu yang lama.Namun,setelah kami berdiskusi sekian lama,akhirnya kami memperoleh ingatan kembali sehingga dapat melanjutkan proses pengamatan sampai akhirnya selesai semua.
2.Analisis Regresi
Ø IC1=2,5 mA
Ø IC2=2,3 mA
Ø 
gain = DIc
gain = DIc DI B
= ( 2,3 – 2,5) 20 – 10
= 
= 
0,02 mA
0,02 mAH.Tugas
1.Apakah fungsi dari arus basis?
Jawab:
Untuk mengatur jumlah aliran arus listrik yang mengalir pada basis transistor.
2Jelaskan apa yang anda ketahui tentang penguatan sinyal DC pada transistor bipolar!
Jawab:
Penguatan sinyal DC terjadi pada saat kaki emitor disambungkan ke ground lalu input masuk ke basis dan output masuk ke kaki kolektor.Faktor penguatan arus DC atau sinyal arus besar (pada rangkaian common-emittor) yaitu hFE.
3.Apakah impedansi input mempengaruhi penguatan DC?jelaskan!
Jawab:
Ya.Karena impedansi input akan mempengaruhi besar arus pada emitor(IC) dan besar arus emitor akan mempengaruhi besar penguatan sinyal DC.
I.Kesimpulan
Dari percobaan diatas,dapat ditarik sebuah kesimpulan yaitu:
1.Besar arus emitor ditentukan oleh tegangan pada emitor-basis,sedangkan arus kolektor (IC)bernilai hampir sama dengan arus emitor (IE) dan tidak dipengaruhi oleh tegangan kolektor.
2.Arus basis merupakan bagian kecil dari arus kolektor dengan faktor β = IC / IBdimana β adalah konstanta penguatan untuk sebuah transistor tertentu.
3.Besar gain(penguat) dari percobaan yang telah kami lakukan yaitu berlawanan arah(negatif) dikarenakan arus kolektor(IC) lebih besar dari arus basis(IB).
DAFTAR PUSTAKA
1. Anonim.2012.Rangkaian Dasar Clipper.
(http://elektronika-dasar.web.id/teori-elektronika/rangkaian-dasar-clipper-pemotong-sinyal-dengan-dioda/ , diakses tanggal 23 Oktober 2015,pukul 21.00 dirumah.)
2.Boyslestad,R. Nashelsky,L.1996.Electronics Devices and Circuit Theory.New 1.Jersey:Prentice Hall.
3.Kholis,nur.2013.Panduan Praktikum Elektronika.Surabaya:Laboratorium 2.Elektronika Analog dan Digital UNESA.
Untuk membaca dan mengunduh file diatas tentang kelengkapan daftar isi dll dapat saudara unduh [ DISINI ]
Baca juga
0 Response to "MAKALAH PRAKTIKUM ELEKTRONIKA TENTANG DC GAIN"
Posting Komentar